Untukmu Masa Depan

Assalamualaikum, jodoh

Apa kabar?

Boleh ya aku menulis pesan untukmu wahai masa depan?

Saat ini usiaku masih berjalan 21 tahun, entah berapa lama lagi kau akan menemukanku

Kali ini aku hanya berangan..

Sebab Allah berfirman, segala sesuatu tercipta berpasang-pasangan, untuk saling menentramkan

Maka akupun berhak mengharapkan pasangan, kan?

Meski takdir kehidupan tak ada yang tau..

Mungkin maut bisa datang kapan saja, bahkan sebelum kita bertemu di dunia

Wahai kekasih..

Banyak sekali ungkapan cinta yang ingin kusampaikan

Banyak sekali daftar impianku bersamamu di masa depan

Semoga nanti kau tak segan untuk mendengarkan dan bersama-sama saling merealisasikan

Wahai kekasih..

Aku hanya terkadang selalu teringat tentangmu

Hingga bahkan berakhir pada merindukanmu

Namun biarlah waktu berjalan sebagaimana mestinya

Semoga semuanya akan indah pada waktunya

Wahai kekasih..

Semoga aku tetap menjaga diri dan hati ini dalam iman

Hingga hari dimana kau datang menjelma bak pangeran

Hingga menjagaku menjadi tugasmu yang paling utama dan terdepan

Wahai kekasih..

Semoga doa-doaku untukmu terus ada dan tak terhentikan

Hingga kelak kita bersama untuk saling menguatkan dan membahagiakan

Wahai kekasih..

Semoga kau selalu menjadi penguat hati dan jiwaku

Biarlah disini aku terus memperbaiki diriku

Hingga saat nanti kau menemuiku

Kau tak pernah merasa rugi dan tertipu

Aku pun tak sampai hati membuatmu merasakan hal itu

Wahai kekasih..

Meski setiap manusia terlahir dengan kekurangan

Aku yakin kita bersama akan saling menyempurnakan

Wahai kekasih impian..

Semoga kita memiliki misi yang sama

Untuk bersama meraih surgaNya

Untuk bersama dalam beribadah sepanjang usia

Dan meneruskan generasi terbaiknya






Untukmu calon imamku
by Meyda Sefira

Untukmu calon imamku
Kutulis kisah ini di malam-malamku yang panjang
Bagai goresan getar hati dalam rindu yang tertahan
Untukmu seseorang yang akan menemaniku di masa depan
Kamu. Siapa kamu? Siapa namamu? Dimana kamu berada?
Aku menantimu bersama semua pengabdianku yang tertunda
Bersama segenap cinta yang tak akan sempurna bila kau tak datang hadir di hadapanku Untukmu calon imamku yang aku tidak tahu dimana kau berada

Suatu saat bila kau datang, tolong cintai aku karena Allah 

Bimbinglah aku, jadilah imam dalam sholatku Izinkan bakti dan taatku menyatu bersama senyum di wajah teduhmu 

Izinkan cinta dan rinduku terpatri kuat di dalam hati dan pikiranmu 

Untukmu calon imamku yang entah sedang apa Ketahuilah aku ini adalah orang asing untukmu Nanti terangkanlah apa-apa yang tidak ku mengerti darimu 

Terangkanlah apa-apa yang tidak kamu suka agar aku bisa mengenalmu secara utuh 

Untukmu calon imamku yang sedang memantaskan dirinya di hadapan Allah 

Ketahuilah bahwa aku pun di sini selalu menantimu dalam taat 

Menanti untuk menjadi belahan jiwamu, menanti untuk menjadi penyejuk hatimu

By UDR

23/10/19