STUDI KASUS KAMPUS MENGAJAR

Pilihan Jawaban :

- Boleh

- Kadang-kadang

- Tidak Boleh

1. Seorang Guru mengatakan ke muridnya, kamu kok bodoh sekali, pertanyaan segampang itu tidak bisa kamu jawab.

Jawaban : Tidak Boleh, alasannya adalah karena tutur kata seorang pendidik itu sudah sepatutnya terjaga dari perkataan yang buruk. Karena seorang pendidik merupakan teladan bagi para muridnya. Mampu atau tidaknya seorang murid itu merupakan tanggung jawab dari seorang guru itu sendiri. Maka, apabila salah satu murid tidak mampu mengerjakan soal yang guru berikan. Sebagai seorang guru, sebaiknya kita menaruh perhatian besar agar murid tersebut mampu menjawabnya bukan malah menghardiknya dengan perkataan yang buruk.

2. Anak 10 tahun disuruh orangtuanya mengamen di jalanan dan si anak senang melakukannya.

Jawaban  : Tidak boleh, alasannya adalah karena anak umur 10 tahun itu sudah sepantasnya untuk sibuk dalam menghabiskan waktu untuk belajar dan bermain, bukan untuk bekerja, apalagi menjadi seorang pengamen meskipun si anak senang melakukannya. Sebagai orangtua, sudah sepatutnya kita bertanggung jawab terhadap pendidikan dan masa kembang anak sendiri.

3. Ayah memukul anaknya yang terlambat pulang ke rumah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

Jawaban : Tidak boleh, alasannya karena memukul anak akan menimbulkan rasa trauma pada anak. Meskipun aturan sudah ditetapkan, dan si anak melanggar aturan tersebut, alangkah baiknya mungkin kita sebagai orang tua bisa lebih tegas dengan memberikan hukuman lain yang tidak melukai fisik anak tetapi tetap dapat membuatnya jera untukmelanggar lagi peraturan di rumah, seperti menghukumnya dengan mengerjakan pekerjaan rumah yang melelahkan ataupun hal lainnya.

4. Sekelompok anak memanggil teman sekolahnya gajah jelek karena badannya yang gendut.

Jawaban : Tidak boleh, alasannya karena pem-bully-an itu sangat harus dihindari karena dapat memberikan dampak yang buruk bagi si penerima bully-an, mereka akan merasa sakit hati, rendah diri, rasa marah, merusak mental, dan banyak hal buruk lainnya. Kita sebagai manusia, sudah selayaknya untuk bisa saling menghargai antar sesama manusia lainnya.

5. Seorang guru memarahi dan membentak anak didiknya dengan kata-kata kasar karena si anak susah diatur.

Jawaban : Tidak boleh, alasannya sama seperti pada jawaban saya di poin nomor 1, bahwa seorang guru sudah selayaknya dapat memberikan contoh yang baik bagi seluruh muridnya. Ada banyak pilihan lain yang bisa guru lakukan untuk tetap bersikap tegas agar murid bisa mematuhi aturan di kelas daripada harus dengan memarahi dan membentak anak didiknya dengan kata-kata yang kasar.

6. Seorang anak berkulit gelap dan mempunyai gigi tonggos. Di depan kelas, gurunya mengatakan bahwa dia harus ikut dalam acara TV yang berjudul ‘make over’ supaya saat dewasa ada laki-laki yang mau menikahinya.

Jawaban : Tidak boleh, sama seperti pembahasan dari jawaban-jawaban sebelumnya, seorang guru itu haruslah dapat bertutur kata dan berperilaku yang baik sebagai contoh bagi murid-muridnya. Pem-bully-an dan penghinaan terhadap fisik seseorang merupakan perbuatan yang sangat tercela, apalagi jika seorang guru yang melakukan hal seperti kasus di atas, sudah tentu sangat tidak boleh dan harus dihindari oleh siapapun.

7. Seorang guru bersedia membantu muridnya mengerjakan PR asalkan si anak bersedia membersihkan rumah dan halaman sang guru.

Jawaban : Tidak boleh, jika seandainya ada salah satu murid yang tidak mampu untuk memahami/mengerjakan tugas atau Pekerjaan Rumah yang diberikan oleh guru, sudah seharusnya seorang guru tersebut dapat membantu untuk memberikan penjelasan (bukan untuk membantu menyelesaikan PRnya) kepada murid tersebut sampai dia memahaminya dan tidak menjadikan alasan membantu tersebut untuk memanfaatkan murid agar dapat melakukan perintahnya di luar dari tugas-tugas sekolahnya.

8. Seorang laki-laki dewasa melakukan hubungan seks dengan pacarnya yang berusia 17 tahun, dan pacarnya mengatakan ia melakukannya secara sukarela.

Jawaban : Tidak boleh, karena itu sudah termasuk melakukan perzinahan dengan anak di bawah umur. Meskipun dilakukan secara sukarela, dampak kedepannya pasti akan memberikan rasa penyesalan bahkan trauma khususnya pada wanitanya.

9. Karena ketahuan merokok di sekolah, sekelompok siswa di satu sekolah dihukum. Sebagian disuruh membersihkan WC, sebagian lainnya dijemur diterik matahari sambil hormat bendera.

Jawaban : Tidak boleh, jika pertanyaannya seorang siswa boleh merokok maka jawabannya tidak, karena merokok bagi siapapun seharusnya tidak boleh dilakukan karena dapat merusak kesehatan tubuh. Namun apabila kasusnya seperti di atas, jika sekelompok siswa dihukum karena ketahuan merokok di sekolah, maka itu boleh-boleh saja diberlakukan hukuman tersebut, namun sebaiknya guru juga memberikan edukasi kepada siswa mengenai bahaya dari dampak akibat merokok terhadap kesehatan tubuh dan juga mungkin sebaiknya hukumannya disama ratakan antara satu siswa dengan siswa lainnya agar tidak ada yang merasa dibeda-bedakan oleh gurunya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Recent Post